 |
| Gambar: Kabid PPD PB Formmalut Jabodetabek |
Morotainews.com - Jakarta - Mencuatnya berbagai kabar dalam pemberitaan, terkait Direktorat Inteljen dan Keamanan (Diritelkam) Polda Maluku Utara, yang konon meminta penjelasan terhadap Kejati Maluku Utara soal status Hukum Muhammad Kasuba dalam kasus dugaan korupsi pengadaan MV Halsel Ekspres 01 senilai 15 Miliar lebih, kini menjadi sorotan publik khsusnya bagi kalangan aktivis Maluku Utara di Jakarta.
Vinot Kabid (PPD) Partisipasi Pembangunan Daerah PB-FORMMALUT JABODETABEK, mengatakan suda benar Polda Maluku Utara menyurati Kejati Malut, semua untuk memastikan pengurusan SKCK yang dikeluarkan Polda Malut terhadap Muhammad Kasuba sebagai Calon Gubernur Maluku Utara, karna SKCK Muhammad Kasuba yang di keluarkan Polda kan tidak dicantumkan status tersangkanya.
Jadi kami mendukung Dirintelkan Polda Maluku Utara, jika benar informasi Polda Malut menyurati Kejati, kami yakin bahwa Polda Maluku Utara masih memiliki integritas dalam menjaga kelembagaan Polri, meskipun Polda Maluku Utara belum menerima jawaban dari Kejati Maluku Utara, akan tetapi profesionalitas masih dijunjung tinggi sehingga patut kita berikan apresiasi.
Yang pastinya PB-FORMMALUT akan mengawal dalam bentuk gerakan Demonstrasi menggelar aksi di Polda Maluku Utara dalam waktu dekat, sebagai bentuk apresiasi kenirja Polda Maluku Utara yang terlihat cukup serius menanggapi issue yang beradar di publik Maluku Utara, Ujarnya Vinot.
Dari sini mengkonfirmasi melalui hipotesa kami bahwa, diduga Kajati Malut yang terkesan seakan-akan tidak becus.
M. Reza A. Syadik Ketua PB-FORMMALUT menyambung bahwa kami akam kawal, Polda Maluku Utara tidak perlu bimbang mengambil sikap, jika kejati Malut lama memberi penjelasan, maka cabut saja SKCK atas nama Muhammad Kasuba, bagi kami kebenaran akan menemukan jalanya meski lambat berjalan, Tutupnya.
