Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Korupsi Anggaran Pengadaan Kapal Nautika dan Simulator, Ada Nama Kepala Dinas Pendidikan & Kebudayaan Imam Makhdi Ikut Terseret

Jumat, 05 Agustus 2022 | Agustus 05, 2022 WIB Last Updated 2022-08-05T12:42:59Z

Masa aksi Didepan KPK Jakarta Selatan 

Morotainews.com - Jakarta - Front Rakyat Anti Korupsi Maluku Utara melakukan aksi unjuk rasa di depan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Jl. Kuningan Persada Setiabudi Jakarta Selatan pada hari Jumat, (5/8/2022)


Reza selaku koordinator lapangan menyampaikan dalam orasinya bahwa, anggaran pengadaan kapal Nautika yang di korupsi sebesar 7.8 miliar sudah ada penetepan tersangkanya oleh Kejati Maluku Utara sebanyak 4 orang


"kami menduga Kejati Maluku Utara masih mempunyai PR lagi untuk menetapkan tersangka-tersangka baru seperti Imam Makhdi dan Jafar Hamisi karena mereka juga terlibat." Ucap Reza


Pasalnya, dalam pencairan anggaran pengadaan kapal Nautika dan alat simulator yang dianggarkan melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2019 senilai Rp 7,8 miliar tersebut di korupsi


"Namun, sayangnya Kejaksaan Tinggi Provinsi Maluku Utara, yang mengeluarkan statemen, konon akan mengebangkan kasus Korupsi Kapal Nautika, tapi toh aneh kenapa di Kejati Malut diam sampai hari ini" kesal Reza 


"Padahal ada amar putusan yang diduga telah menyebutkan Kepala dinas Pendidikan & Kebudayaan Provinsi Maluku Utara yakni Sdr. Imam Makhdi yang mana disebut sebagai pihak yang mencairkan Anggaran pengadaan kapal nautika." Sambungnya


Kejagung RI suda saatnya harus kembali mengevaluasi seluruh jajaran Kejaksaan Tinggi Maluku Utara serta Kepala Kejaksaan Tinggi Maluku Utara, yang di nilai gagal menjalankan tugas dan fungsinya


"Maka dari itu kami meminta Komisi Pemberantasan Korupsi agar segera mengambil alih kasus kapal Nautika dari tangan Kejati Maluku Utara karena kamu menduga Kejati Malut sudah masuk angin" tutup Reza  

×
Berita Terbaru Update