Morotainews.com - Jakarta - Sentral Pergerakan Mahasiswa Maluku Utara Jakarta kembali menggelar aksi unjuk rasa di depan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) jl. Kuningan persada Jakarta selatan pada Haris Kamis, (23/06/2022)
M Reza Makayoa menyampaikan dalam orasinya, Kasus Korupsi Haornas yang di lakukan oleh M. Tauhid Suleman adalah bukan kasus yang baru-baru ini di lakukan dan bukan juga ini kali pertama kami menyampaikan kepada KPK
"Ini sudah yang ke sekian kalinya kami turun di depan KPK guna menyampaikan kasus korupsi yang di lakukan oleh Walikota Ternate yakni M. Tauhid Suleman" ucap Reza Makayoa
Seperti yang sudah terkonfirmasi, Kasus Korupsi Haornas yang di lakukan oleh M Taufik Suleman sudah beberapa kali di suarakan oleh Sentral Pergerakan Mahasiswa Maluku Utara Jakarta, namun sampai dengan sekarang belum juga di panggil oleh KPK
"Kami tidak akan bosan untuk terus menyuarakan kasus korupsi yang menyeret nama Walikota Ternate tesebut, karena kami yakin cepat atau lambat M. Tauhid Suleman akan jadi tersangka." Tuturnya
Sambung Reza Makayoa bahwa, M. Tauhid Suleman yang menjabat sebagai Walikota Ternate itu suda 2 kali mangkir dalam panggilan Kejari Kota Ternate, anehnya sampai saat ini dilingkup Kejari Kota Ternate dan Kejati Maluku Utara seakan menutup mata begitu saja, hal seperti ini patut dipertanyakan
"Pokoknya kami akan terus hadir di KPK dan terus melakukan konsolidasi agar adanya kepastian hukum hingga KPK mengambil alih kasus Haornas tersebut." Tutup Reza Makayoa