Morotainews.com - Jakarta - Mahasiswa melakukan konferensi pers atas keterlibatan artis cantik Cassandra Angelie yang beberapa waktu lalu menghebohkan dunia Maya tentang prostitusi online dan sudah di periksa oleh Polda Metro Jaya.
Koordinator dalam konferensi pers menyatakan, ada beberapa persoalan hukum yang memang harus di tangani serius oleh penyidik Polda Metro Jaya agar tidak menjadi pandangan publik bahwa ini semua tidak adil dan bisa mencoreng nama baik institusi polri.
Dimana kita ketahui bersama di awal tahun 2022 Polda Metro Jaya telah menetapkan tersangka artis Cassandra Angelie di kasus prostitusi online. Namun yang menjadi persoalannya polisi tidak menahan artis tersebut.
"Kami melihat bahwa ada diskriminatif yang dilakukan pihak polisi dengan tersangka prostitusi online yang pernah di tahan hingga ke pengadilan." Ujarnya
Seakan-akan hukum di Indonesia tajam ke bawah dan tumpul keatas. Seharusnya proses hukum seperti ini wajib menjadi tolak ukur polri bahwa hukum tidak pilih kasih dan siapapun yang melanggarnya akan di tindak.
Jangan sampai ada permainan dalam hal ini tersangka dalam kasus prostitusi dengan penyidik sehingga Casandra tidak di proses secara hukum yang berlaku di Indonesia.
Untuk itu kami menduga adanya idikasi kongkalikong yang dilakukan pihak penyidik polda metro jaya sama sang artis karena ada dugaan kedekatan tersangka dengan pejabat di jajaran polda metro jaya.
Maka dari itu demi penegakan hukum yang adil maka kami melaksanakan konferensi pers dengan tuntutan sebagai berikut.
1. Kami Meminta Penyidik Untuk Segera Menahan Artis Cassandra Angelie.
2. Kami Meminta Kepala Kepolisian RI Agar Mengusut Dugaan Keterlibatan Tersangka Dengan Pejabat PMJ.
3. Kami Meminta Propam Mabes Polri Memeriksa Penyidik Yang Menangani Artis Cassandra Angelie.
