Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Melanesian Clan Mengutuk Keras Tindakan Tidak Terpuji Dua Oknum Anggota POM TNI AU

Selasa, 27 Juli 2021 | Juli 27, 2021 WIB Last Updated 2021-07-31T14:09:23Z


Morotainews.com - Jakarta - Ketua Umum Melanesian Clan Kevin Rouw dan Sekertaris Umum Fauzan Rahawarin mengutuk keras atas kejadian tindakan represif tanpa mengedepankan prinsip humanis yang di lakukan 2 oknum anggota polisi militer TNI AU di wilayah Kabupaten Merauke Provinsi Papua.


Dalam video berdurasi 1 menit 20 detik yang sempat viral di berbagai media sosial itu, terlihat dua anggota berseragam TNI POM AU sedang mengamankan seorang pria, kemudian salah satu personel menginjak kepala pria tersebut dengan menggunakan sepatu lars.


Melalui Ketua Umum Melanesian Clan, Kevin Rouw mengatakan apapun tindakan yang di lakukan oleh korban namun sebagai aparat negara yang sifatnya menaungi dan melindungi masyarakat harus tetap mengedepankan prinsip humanis dalam melakukan tindakan kepada masyarakat sipil.


"Tidak di benarkan segala bentuk tindakan yang sifatnya keras hingga sampai menginjak kepala korban dengan posisi korban sedang terbaring di atas trotoar jalan, mengingat pada saat itu korban pun tidak melakukan respon yang membahayakan kedua oknum aparat tersebut," ungkap Kevin Rouw kepada wartawan saat dikonfirmasi, Rabu (28/7/2021).


Menurut Kevin (sapaan akrabnya), Kedepan di era globalisasi seperti saat ini kejadian serupa tidak boleh terjadi kembali di bumi ibu pertiwi.


Dikesempatan yang sama, melalui Sekretaris Umum Fauzan Rahawarin sampaikan juga mengingat saat ini di tanah papua pun perlu penanganan treatment khusus yang mengedepankan prinsip humanis dalam menyelesaikan masalah dalam lingkup sosial masyarakat.


"Sehingga kondisi keamanan tetap kondusif dan tidak ada cela jika ada oknum lain yang ingin memanfaatkan isu-isu untuk memprovokasi stabilitas keamanan di tanah papua," pungkas Fauzan.


Fauzan (yang akrab disapa) juga memberikan apresiasi kepada Bapak Panglima TNI dan Bapak Kasat Angkatan Udara atas respon cepatnya dalam menyikapi terjadinya tindakan tersebut.


"Selanjutnya kami berharap agar kedua oknum tersebut dapat di tindak tegas sesuai dengan aturan undang-undang hukum militer yang berlaku di negara kesatuan republik indonesia dengan tetap mengedepankan asas persamaan di hadapan hukum," tutup Fauzan.

×
Berita Terbaru Update