Morotainews.com - Pengurus Besar Korps HMI-Wati (KOHATI PB HMI) menggelar vaksinasi dengan sasaran 1000 orang target tervaksinasi. Bekerjasama dengan Polri Peduli, acara digelar di SMP Muhammadiyah 31 Rawamangun, Jakarta Timur.
Hal tersebut dilakukan mengingat semakin tingginya kasus covid-19 di Indonesia di pertengahan tahun 2021 ini. Selain itu, kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) terus di perpanjang sehingga berpengaruh terhadap berbagai sektor. Maka, untuk menangani kasus tersebut pemerintah telah menggalangkan program vaksinasi secara masif namun belum menyasar ke semua elemen masyarakat terkhususnya remaja.
Maka dari itu Kohati PB HMI memandang bahwa semakin meresahkannya kasus-kasus covid-19 yang melanda Indonesia dipandang perlu untuk ikut andil menjadi bagian dari pihak yang terlibat mendukung program vaksinasi demi mempercepat normalisasi kehidupan kembali.
Umiroh Fauziah (Ketua umum KOHATI PB HMI) berpendapat bahwa pandemi covid-19 merupakan duka bagi semua orang yang berdampak terhadap semua aspek kehidupan. Musibah ini berpengaruh buruk terhadap kesehatan, krisis ekonomi dan pertaruhan masa depan generasi muda pasca pandemi dan juga krisis solidaritas.
“Kami mengajak kepada seluruh masyarakat Indonesia dan generasi milenial untuk tetap mematuhi protokol kesehatan 6M dan mari pastikan diri kita sudah Vaksinasi untuk mencegah penyebaran covid-19 di negeri ini”, tambahnya.
Selanjutnya, Bapak Rudin selaku Kepala Sekolah menerima dengan terbuka program vaksinasi dilaksanakan di wilayah tanggung jawabnya dengan bertujuan agar sasaran prioritas vaksinasi ini menyasar kepada siswa-siswinya di SMP Muhammadiyah 31 Rawamangun, Jakarta Timur.
“Mewakili pihak sekolah, saya sangat mendukung program vaksinasi ini dengan bertujuan untuk penanganan percepatan covid-19. Semoga masalah ini cepat teratasi dan anak-anak bisa kembali ke sekolah secara tatap muka”, Imbuhnya.
Sedangkan Bapak Jumadi dari Pusat Kedokteran dan Kesehatan Polri mengapresiasi inisiasi Kohati PB HMI dalam menyelenggarakan program vaksinasi dengan menggandeng pihaknya. “Program ini merupakan bentuk akselerasi secara masif dalam rangka mendukung pemerintah untuk menekan angka kasus covid‐19 serta penyebarannya”, ujar pak Jumadi.
Hadir pula anggota DPR RI Komisi II Zulfikar Arse Sadikin untuk memberikan dukungan terhadap anak-anak muda dari Kohati PB HMI yang bergerak melaksanakan vaksinasi massal.
“Saya turut memantau proses vaksinasi yang diselenggarakan oleh Kohati PB sesuai protokol kesehatan yang berlaku. Program ini sebagai bentuk kontribusinya adik-adik Kohati PB HMI bagi pengabdian terhadap masyarakat, dan saya sangat mendukung gerakan ini”.
Proses acara berlangsung sehari dengan lancar atas dukungan PB HMI, LKMI PB HMI dan HMI Peduli.
Koordinator kegiatan "Bakti KOHATI untuk Negeri" Octy Avriani Negara menjelaskan bahwa masyarakat disekitar SMP Muhammadiyah 31 sangat berantusias terhadap kegiatan Vaksinasi massal, terbukti sejak pukul 05.00 WIB Pagi masyarakat sudah berdatangan ke SMP Muhammadiyah 31.
Adapun peserta vaksin sebagai berikut : Pendaftar 875 orang, Tervaksin 788 orang, Tidak Tervaksin 3 orang, Vaksinasi kedua 4 orang. Setelah di Vaksin masing-masing peserta mendapatkan paket sembako dan goodie bag. Terakhir Mewakili kepanitiaan saya mengucapkan terimakasih banyak kepada pihak sekolah, Mabes POLRI, kapolres jakarta timur, dan kapolsek jakarta timur yang telah membantu menyukseskan kegiatan ini.