Morotainews.com - Jakarta - Beberapa hari belakangan ini sangat ramai pembahasan di muka publik perihal bahwa pemerintah Indonesia membatalkan ibadah haji 2021,alasan pemerintah Indonesia adalah seperti yang di tuangkan dalam keputusan Mentri Agama RI nomor 660 tahun 2021 bahwa karena belum adanya undangan dari pemerintah Arab Saudi untuk membahas dan membuka akses pelayanan haji,keputusan pemerintah tersebut di ambil pada 3 Juni 2021
Sudiono sebagai kooordinator lapangan mengatakan bahwa, "seharusnya pemerintah Arab Saudi dan pemerintah Indonesia tetap berkomunikasih untuk tidak membatalkan dan segera membuka kuota haji agar Umat Islam di Indonesia melakukan Rukun Islam yang ke 5 dalam hal ini Naik Haji bagi yang mampu", di depan Kedubes arab Saudi Jakarta Selatan, selasa (15/06/2021)
Langkah yang di ambil oleh Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia syech Esam Bin Abed Al Thaqafi yang di tujukan kepada ketua DPR RI hendaknya melakukan Tabayyun terlebih dahulu sama halnya ketika duta besar mendatangi Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) melakukan Tabayyun pasca keputusan pemrintah Indonesia yang membatalkan pelaksanaan haji d tahun 2021 ini. Sambungnya
Kami juga berharap kepada pemerintah Indonesia dan pemerintah Arab Saudi agar secepatnya menyeselaikan persoalan yang mengganjal,sehingga kuota haji untuk tahun ini bisa terlaksnakan dengan baik dan tetap mengkuti protokol kesehatan demi menghindari lonjakan covid19 di Indonesia maupun Arab Saudi. Tutup korlap.
